Pernikahan yang Dinanti

Pada fitrahnya manusia diciptakan berpasang-pasangan, dan kami yakin bahwa Allah akan memberikan pasangan yang terbaik bagi kami, yang pada akhirnya dipertemukan dalam ikatan pernikahan. Bagaimanapun berlikunya kisah cinta anak adam, ia pasti akan menemukan cinta sejatinya, bersama dalam suka maupun duka.

Selama 3 tahun menjalin hubungan, hanya beberapa kali bertemu karena kami terpisah oleh jarak antara kota Jakarta dan Martapura, kami masih menyelesaikan study, aku menyelesaikan study strata 1 pendidikan agama islam di Banjarmasin dan calon istriku menyelesaikan pendidikan D3 Keperawatannya di Jakarta. Penantian yang begitu lama akhirnya tiba ketika ia sudah menyelesaikan studynya di Jakarta dan pulang ke Sampit. Hari Jum’at tanggal 23 Maret 2012 calon Istriku dan Seluruh keluarganya berniat ziarah ke Makam Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari, Datu Sanggul dan Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani (Sekumpul), kesempatan itupun kami gunakan untuk mempertemukan keluarga kami dengan niat baik untuk meneruskan hubungan ke jenjang pernikahan. Setibanya di Martapura sehabis ziarah, keluargaku dan keluarga calon istriku pun bertemu. Alhamdulillah niatan baik itu mendapatkan kemudahan dan ridha dari Allah SWT. Kami akan disatukan dalam ikatan pernikahan dalam waktu dekat. Sambil menunggu ditetapkannya tanggal pernikahan, calon istriku kembali pulang ke Sampit pada hari selasa, tanggal 27 Maret 2012. Hanya beberapa hari kami bertemu, dan berpisah lagi untuk beberapa bulan.

Akhirnya tanggal pernikahan ditetapkan, yakni pada tanggal 24 Juni 2012. Pada tanggal 23 Juni 2012 pukul 10.00 WITA aku dan keluargaku berangkat ke Sampit untuk niatan mulia ini. Berharap semoga diberikan kelancaran dan segala kemudahan. Dan pada pukul 18.00 WIB kami tiba di kota Sampit. Esoknya pada tanggal 24 Juni 2012 pukul 07.00 WIB pernikahan kamipun dilangsungkan. Dan Alhamdulillah kami resmi menjadi suami istri. Barakallah…..

Tak ada kata yang dapat kami ucapkan selain kata Syukur kepada Allah SWT yang Maha Kuasa atas kemudahan dan ridho-Nya mempersatukan cinta kami berdua dalam sebuah ikatan pernikahan yang suci.